sejarah boys brigade page 4

D. Pengetahuan Cabang

Menyadari beban dan tanggung jawab serta melihat perkembangan masyarakat pada saat itu, maka pihak sekolah Methodist-3 khususnya tingkat SLTP pada tahun pelajaran 1993/1994 mulai merencanakan untuk memberikan suatu kegiatan ekstrakulikuler yang dapat dimanfaatkan oleh siswa untuk mengisi waktu seggang, menambah pengetahuan dan meningkatkan kerohaniaan siswa. Kegiatan yang dimaksud adalah ”Putra Pengabdi”.  Putra Pengabdi Cabang 12 mulai dibentuk pada tahun pelajaran 1994/1995 dan pada saat itu mengirim utusan guru-guru Methodist-3 mengikuti training officer pada tanggal 19 Agustus 1994 di PKMI Lubuk Pakam dan pada tanggal 20 Agustus 1994 ke PKMI Tanjung Morawa.

Susunan Pengurus untuk Putra Pengabdi Cabang 12 yang pertama adalah sebagai berikut:

Pelindung                    : Ibu Kurniati Djuang

Penasehat                    : Bapak Chen Yun Fak

Chaplain                      : Ibu Ester Kurniati ( almarhum )

Wakil Chaplain                        : Bapak Johanes Samosir ( mantan )

Captain                                    : Bapak Benyamin Ginting ( mantan )

Officer Program          : Bapak Ridwan ( mantan )

Officer Logistik           : Bapak Herman Gunawan

Officer Administrasi    : Bapak Hironymus Ghodang ( mantan )        

Officer Bendahara       : Ibu Tan Pau Pau ( mantan )

Officer Pelatih             : Bapak Raymond Siagian ( mantan )

                                      Bapak Hebron Sianturi

                                      Bapak Tumpal Tampubolon

                                      Ibu Loide Manulang

                                      Ibu Romasni Malau

Sebagai awal kegiatan direncanakan pada hari Minggu jam 08.00-11.00 diikuti oleh siswa SLTP 1-3 dengan target 100 orang, namun yang mendaftar ternyata adalah sebanyak 250 orang. Latihan yang pertama dilaksanakan pada tanggal 4 September 1994. Latihan yang dilaksanakan adalah LBB untuk melatih disiplin anggota, latihan ketrampilan Putra Pengabdi seperti tali temali, merayap di tali satu, perkemahan, P3K, tanda jejak, ketangkasan dan formasi tongkat.

Pada tanggal 9 Oktober 1994 dengan resmi Putra Pengabdi Cabang 12 Methodist-3 Medan dinyatakan terbentuk dan tanggal 9 Oktober dijadikan sebagai Hari Ulang Tahun Putra Pengabdi Methodist-3 Cabang 12 Medan.

Acara peresemian dihadiri oleh beberapa anggota dan officer cabang lain seperti Markoni, Tanjung Morawa, Lubuk Pakam, Perbaungan, Pematang Siantar, Manna Kuala. Kegiatan peresmian diawali dengan kebaktian yang dipimpin Ibu Tan Pau Pau, khotbah disampaikan Bapak Jakub Beriman dan kebaktian diakhiri berkat oleh pendeta R.Tambunan.

Setelah kebaktian selesai, acara kemudian dilanjutkan di lapangan, pembina upacara Ibu Kurniati Djuang, pemimpin upacara Bapak Benyamin Ginting, komandan upacara adalah Capt ( Hon ).Hebron Sianturi. Upacara diawali dengan pemeriksaan barisan oleh pembina upacara, pengambilan janji officer,NCO,anggota yang dipimpin oleh Pdt.Boaz Yahya, penyerahan pataka, pembacaan surat keputusan, penyerahan surat keputusan, pelepasan balon, serta sambutan Bapak Petrus selaku Sekretaris Eksekutif.

Selesai upacara dilanjutkan dengan berbagai atraksi kemahiran dan ketrampilan yang dimulai barisan defile untuk menghormati para hadirin, dilanjutkan dengan kelompok hela-hela rotane, barisan dua bersaf yang menampilkan dayung sampan, formasi tiga roda oleh putri, senam tongkat oleh putra, kemudian atraksi merayap di atas satu tali dengan ketinggian 4 meter dari permukaan tanah, ketrampilan menurunkan korban dari lantai 2 menggunakan tali.

Demikianlah sejarah Boys Brigade sampai Putra Pengabdi Cabang 12.. Ayo semangat terus..